kita sebagai orang muslim sangat nyiris ketika mendengar berita seperti itu, baik peristiwa itu berupa suatu fakta atau pemberitaan yang miring tentang Islam. sebagai umat muslim atau tokoh muslim, seharusnya orang yang punya kapabilitas dan wewenang baik dari instansi pemerintahan, seperti kementerian Agama, atau instansi non formal untuk berusaha merubah pola pikir yang ortodok, kita harus melek bahwa kita punya agama yakni Islam yang semua aturan kehidupan sudah diatur dalam dalam Al-Qur'an dan Hadits, kemudian dijabarkan oleh para Ulama lewat ijtihad, sehingga muncullah ijma, qiyas, maslahah mursalah dan lainnya. kita sebagai umat wajib untuk ijtihad menjaga agama Islam yang rahmatalil 'Alamin yang bersumber dari Al-Qur'an dan Hadits Nabi Muhammad SAW. karena Nabi sudah berpesan kepada kita lewat sabdanya :
تَرَكْتُ
فِيْكُمْ اَمْرَيْنِ مَا اِنْ تَمَسَكْتُمْ بِهِمَا لَنْ تَضِلُّوْا اَبَدكِتَابَ اللهِ
وَسُنَّتِى
“Ku tinggalkan kepadamu (umat Islam) dua
pusaka abadi, apabila kamu berpegang kepadanya niscaya kamu tidak akan sesat
,iaitu Kitab Allah (Al Quran) dan Sunnahku”
Mudah-mudahan kita diberi hidayah, kekuatan, dan pertolongan oleh Allah SWT untuk menjaga kedamaian di dunia ini dengan berdasar agama Allah. Amiiin.