بسم الله الرحمن الرحيم
Sesungguhnya tujuan
utama agama Islam adalah agar manusia beribadah kepada Allah Ta'ala dengan
ikhlas. Allah Ta'ala berfirman:
Dan mereka tidaklah diperintahkan kecuali agar beribadah kepada Allah dengan mengikhlaskan ketaatan kepada-Nya (terjemah: Al Bayyinah: 5).
Dan mereka tidaklah diperintahkan kecuali agar beribadah kepada Allah dengan mengikhlaskan ketaatan kepada-Nya (terjemah: Al Bayyinah: 5).
Ta'rif (definisi)
ikhlas
Ikhlas secara bahasa
artinya memurnikan sesuatu dan membersihkannya dari campuran. Secara istilah, ada
beberapa ta'rif, di antaranya adalah:
- Ikhlas adalah pensucian niat dari seluruh noda dalam mendekatkan diri kepada Allah Ta'ala. Noda di sini misalnya mencari perhatian makhluk dan pujian mereka.
- Ikhlas adalah pengesaan Allah Ta'ala dalam niat dan ketaatan.
- Ikhlas adalah melupakan perhatian makhluk dan selalu mencari llah Ta'ala.
- Ikhlas adalah seorang berniat mendekatkan diri kepada Allah dalam ibadahnya.
- Ikhlas adalah samanya perbuatan seorang hamba antara yang nampak dan yang tersembunyi.
Singkatnya, ikhlas adalah seseorang beribadah dengan niat mendekatkan diri kepada Allah, mengharapkan pahala-Nya, takut terhadap siksa-Nya dan ingin mencari ridha-Nya.
- Ikhlas adalah pensucian niat dari seluruh noda dalam mendekatkan diri kepada Allah Ta'ala. Noda di sini misalnya mencari perhatian makhluk dan pujian mereka.
- Ikhlas adalah pengesaan Allah Ta'ala dalam niat dan ketaatan.
- Ikhlas adalah melupakan perhatian makhluk dan selalu mencari llah Ta'ala.
- Ikhlas adalah seorang berniat mendekatkan diri kepada Allah dalam ibadahnya.
- Ikhlas adalah samanya perbuatan seorang hamba antara yang nampak dan yang tersembunyi.
Singkatnya, ikhlas adalah seseorang beribadah dengan niat mendekatkan diri kepada Allah, mengharapkan pahala-Nya, takut terhadap siksa-Nya dan ingin mencari ridha-Nya.